OSI Network Model Layer

• Physic Layer

Lapisan yang menunjuk kepada hardware/peripheral itu sendiri, dimana terlibatnya beberapa hardware
protokol yang terlibat :
X.25 ( X.21bis , EIA/TIA-232 , EIA/TIA-449 , EIA-530 , G.703)

• Data Link Layer

Menempatkan data dalam sebuah frame dan memastikan proses transmisi bebas dari kesalahan serta mengendalikan waktu transmisi jaringan.
protokol yang terlibat :
ISO / IEC 7666, X.25 ( LAPB ), Token Bus , X.222, ISO / IEC 8802-2 LLC tipe 1 dan 2

• Network Layer

merupakan IP protokol jaringan dimana menyediakan jalur terbaik untuk rute transmisi pesan.
protokol yang terlibat :
ISO / IEC 8208, X.25 ( PLP ), ISO / IEC 8878, X.223 , ISO / IEC 8473-1, CLNP X.233.

• Transport Layer

terdapat TCP dan UDP, memastikan pengurutan transmisi bebas dari kesalahan
protokol yang terlibat :
ISO / IEC 8073, TP0, TP1, TP2, TP3, TP4 (X.224), ISO / IEC 8602, X.234

• Session Layer

merupakan user interface untuk jaringan. mengontrol transmisi baik saat sesi dimulai, berapa lama dan kapan sesi ditutup. serta keamanan dalam penjalanan tiap-tiap sesi transmisi data.
protokol yang terlibat :
ISO / IEC 8327, X.225, ISO / IEC 9548-1, X.235

• Presentation Layer

mempersiapakan data, mengkompresi data kemana data itu akan diarahkan, misal : ke aplikasi layer. serta menerjemahkan tanggal ke format komputer.
protokol yang terlibat :
ISO / IEC 8823, X.226, ISO / IEC 9576-1, X.236

• Application Layer

Lapisan yang menunjuk kepada software aplikasi dimana user dapat berhubungan dengan jaringan.
protokol yang terlibat :
FTAM , X.400 , X.500 , DAP , ROSE , RTSE , ACSE, CMIP