IDENTIFIER

Apabila kita akan melakukan suatu operasi, pasti kita membutuhkan penampung untuk nilai yang akan kita operasikan. Penampung ini dinamakan identifier. Identifier dapat dibedakan menjadi kostanta dan variabel. Namun, selain itu identifier juga dapat berupa sebuah fungsi yang kita buat untuk program tertentu. Konstanta adalah suatu penampung nilai di mana nilainya tidak diubah selama program dijalankan, meskipun dilakukan operasi apapun untuk mengubahnya. Kebalikan dari konstanta, variabel adalah suatu penampung nilai yang nilainya dapat diubah sewaktu-waktu saat program dijalankan, misalnya melalui suatu operasi aritmatika. Dalam penggunaannya, konstanta dan variabel membutuhkan pendeklarasian. Deklarasi ini berfungsi untuk menentukan tipe data yang akan digunakan. Dalam membuat nama konstanta maupun variabel, terdapat beberapa aturan yang harus dipenuhi, yaitu:

a. tidak boleh sama dengan nama keyword reserved, function, dan harus unik (berbeda antara yang satu dengan yang lain)

b. maksimum 32 karakter. Bila lebih, maka karakter selebihnya tidak akan diperhatikan oleh komputer

c. case sensitive: huruf besar dan huruf kecil dianggap berbeda

d. karakter pertama harus huruf atau underscore (_), selebihnya boleh angka

e. tidak boleh mengandung spasi.