Struktur Program

Yang namanya bahasa, pasti memiliki aturan-aturan dalam penggunaannya. Jadi, bila kita menyalahi aturan tersebut, maka komputer akan bingung dan pesan kita tidak tersampaikan dengan baik atau bahkan sama sekali tidak dimengerti oleh komputer. Bahasa C memiliki fungsi yang harus ada di dalamnya, yaitu fungsi main. Fungsi inilah yang akan menjalankan fungsi-fungsi yang lainnya (bila ada). Tanpa fungsi main tersebut, program tidak dapat dieksekusi tapi bisa dikompilasi. Atau bisa dikatakan bahwa tanpa fungsi main, program tidak akan mengalami error, tetapi program tersebut tidak akan menghasilkan output apa-apa.

<preprocessor directive>

void main(){

<statement>;

<statement>;
...

}

atau

<preprocessor directive>

int main(){

<statement>;

<statement>;
...

return 0;

}


Statement adalah perintah yang harus dikerjakan oleh komputer. Statement dapat berupa operasi aritmatika, permintaan input, atau hanya sebuah output kalimat tertentu. Beberapa contoh statement dalam bahasa C adalah sebagai berikut.

d = a + b;
scanf(“%i”, &a);
printf(“Algoritma dan Pemrograman”);

Statement dapat dibagi menjadi 4, yaitu:

1. Statement kosong
2. Statement ungkapan
3. Statement kendali
4. Statement jamak

Statement kosong adalah statement yang hanya terdiri dari tanda titik koma (;) dan tidak menghasilkan output apa pun.
               for(int i=1;i<=10;i++); → tidak menghasilkan output apapun, hanya menghitung angka 1-10

Statement ungkapan adalah statement yang melakukan sesuatu dan diakhiri dengan tanda titik koma (;). Statement ini bisa berupa sebuah operasi atau sebuah perintah (input atau output).

Statement kendali adalah statement yang digunakan untuk mengendalikan proses suatu program. Statement ini bisa berupa percabangan (misal : if … else …) atau perulangan (misal : do … while …)

contoh 1:
if(i<0)
printf(“bilangan negatif”);
else
printf(“bilangan bulat atau nol”);

contoh 2:
do{
printf(“algoritma dan pemrograman”);
i++;
}while(i<=10);

Statement jamak adalah statement yang terdiri dari beberapa statement ungkapan. Statement jamak ditandai dengan tanda kurung kurawal { , }.

while(i<5) 

{ 

printf(“praktikum”);

printf(“algorritma”); 

printf(“dan”); 

printf(“pemrograman”); 

}

yang saya beri tanda warna biru "statement jamak"

Bila kita menambahkan fungsi ke dalam program yang kita buat, maka fungsi tersebut dapat kita letakkan sebelum maupun sesudah fungsi main, dengan catatan bila kita meletakkannya sebelum fungsi main, kita harus mendeklarasikannya terlebih dahulu. Untuk lebih jelasnya, kita akan mempelajarinya di pertemuan-pertemuan yang akan datang. Sebagai gambaran, lihat contoh penulisan fungsi di bawah ini.

#include<stdio.h>
int tambah (int c, int d); //deklarasi fungsi
void main()
{
int a=3,b=5;
printf(“hasil dari a+b adalah %d”,tambah(a,b));
}

int tambah (int c, int d)
{
int e;
return c+d;
}

yang saya beri tanda biru "function"

Di samping fungsi yang kita buat, ada juga fungsi yang sudah disediakan di dalam editor yang kita pakai, yaitu fungsi yang terdapat di dalam header. Berikut ini adalah beberapa fungsi yang terdapat di dalam header yang sering digunakan.

- printf(“...”); Fungsi ini digunakan untuk menampilkan apa saja yang tertulis di dalam tanda petik(“). Terdapat di dalam header stdio.
- scanf(“%i”,&a); Fungsi ini digunakan untuk memberikan input data. Statement / fungsi tersebut memiliki arti user harus menginputkan sebuah nilai dengan tipe integer dan nilai tersebut akan ditampung di dalam varibel ‘a’. Terdapat di dalam header stdio.
- clrscr(); Fungsi ini digunakan untuk membersihkan layar sehingga menjadi kosong. Terdapat di dalam header conio.
- rand(); Fungsi ini digunakan untuk memilih sebuah angka secara acak. Terdapat di dalam header stdlib.
- gets(…); Fungsi ini digunakan untuk memasukkan input bahkan berupa kalimat yang mengandung spasi. Terdapat di dalam header stdio.